Jumat, 03 Juni 2011

Teluk Lalong Waterfront, Kompleks hiburan terpadu di kota Luwuk

Teluk Lalong Waterfront Luwuk
Kota Berair Luwuk, sebentar lagi akan memiliki sebuah kompleks hiburan dan bisnis terpadu yang terletak di pusat kota Luwuk tepatnya di teluk Lalong dengan nama Teluk Lalong Waterfront

Dengan konsep one stop entertainment nantinya proyek milayaran rupiah ini akan menjadi salah satu pusat hiburan tepi laut pertama di Sulawesi Tengah dan pulau Sulawesi pada umunya yang berada di pusat kota. Seperti halnya Taman Impian Jaya Ancol yang berada di Jakarta, Sand Marina Bay di Singapore atau Minato Mirai di Yokohama Japan, Teluk Lalong Waterfront ini nantinya bisa menjadi alternatif hiburan masyarakat kota Luwuk yang selama ini haus akan hiburan dan sarana rekreasi keluarga. Teluk Lalong Waterfront ini akan menjadi icon baru kota Berair (Bersih, Aman, Indah, Rapi) Luwuk yang secara geografis kota ini memang sangat dekat dengan air yaitu Teluk Lalong yang berada tepat di pusat bisnis dan pemerintahan kota Luwuk. 
Lokasi Teluk Lalong Waterfront, Luwuk
Dengan di bangunnya Teluk Lalong Waterfront ini diharapkan bisa menjadi magnet daya tarik wisatawan dari daerah lain untuk mengenal dan berkunjung langsung ke kota Luwuk dan kabupaten Banggai pada umumnya. Sehingga secara tidak langsung akan menambah pundi-pundi pendapatan daerah. Disamping itu proyek ini akan mampu menyerap tenaga kerja yang banyak sehingga akan membantu pemerintah dalam mengurangi angka pengangguran di daerah ini. Kabupaten Banggai sebenarnya banyak memiliki aset - aset wisata yang sangat menjanjikan dan cocok dikembangkan sebagai komoditas pariwisata asli daerah yang tidak kalah dengan objek - objek wisata terkenal  didaerah lainnya.

LayoutTelukLalong Waterfront Luwuk
Pantai Kilo-5 Luwuk
Di dalam kota saja, Luwuk memiliki beberapa objek wisata yang menjadi andalan dan paling banyak di kunjungi masyarak kota Luwuk dan sekitarnya seperti, Pantai Kilo-5 yang menjadi satu-satunya objek wisata yang menjadi primadona bagi masyarakat kota Luwuk. Objek wisata lainya diantaranya; Air Jatoh Hanga-hanga, Pantai tangga 100 Kilo-2 Luwuk, Air terjun bertingkat Koyoan, Taman Nasional Salodik atau Pantai Mutiara Hitam Minahaki di Toili. Hanya saja objek-objek wisata ini masih terkesan berantakan tidak terurus karena tidak ada perhatian dari pemerintah daerah setempat untuk mengelolanya menjadi tempat yang lebih menarik, sehingga aset-aset wisata tersebut bukan saja sebagai tempat hiburan semata tetapi juga akan bisa memberikan kontribusi bagi pendapatan asli daerah dan memberdayakan ekonomi rakyat sekitarnya. 

Mesjid Agung Luwuk di depan Teluk Lalong.
Jika saja Pemda dalam hal ini Dinas Pariwisata daerah lebih peka terhadap peluang ini mungkin objek-objek wisata yang ada di Kabupaten Banggai ini akan lebih berdaya guna. Karena dengan kemajuan pariwisata suatu daerah akan lebih cepat terekspose ke dunia luar sehingga hal ini bisa membantu pemerintah daerah  mendatangkan investor untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Banggai dan di kota Luwuk khususnya.

Semoga saja dengan bergantinya pemerintahan yang baru hasil pilkada kemarin ini akan membawa Luwuk menjadi kota yang lebih berkembang dan maju serta jauh dari tindakan korupsi para pejabat - pejabatnya sehingga kekayaan asli daerah ini benar - benar dinikmati secara adil dan merata bagi seluruh masyarak Luwuk dan Kabupaten Banggai pada umunya, Amin. @max.shandy0619


Tidak ada komentar:

Posting Komentar